Malang. Dalam rangka mempersiapkan mahasiswa Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (FAPET UB) di ajang PIMNAS ke-34, Fapet Goes to PIMNAS (FGTP) menyelenggarakan workshop 1 pada Selasa (15/06) dengan tema “Peran Bidang Penalaran PIMNAS 34 untuk Melahirkan Mahasiswa Peternakan yang Inovatif dan Kreatif Guna Mewujudkan Millenium Development Goals 2030 (MDG’s 2030)”. Pada workshop ini mengundang pemateri yang luar biasa, Dr. Ir. Anik Martinah Hariati, M.Sc selaku dosen dari FPIK UB. Selain itu, juga mengundang Elfahra Casanza Amaida selaku mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan UB Angkatan 2017. Wakil Dekan III FAPET UB, Dr. Agus Susilo, S.Pt., MP., IPM., ASEAN Eng membuka secara resmi kegiatan workshop tersebut.
Dr. Ir. Anik Martinah Hariati, M.Sc, selaku dosen FPIK UB
Pemateri pertama adalah Dr. Ir. Anik Martinah Hariati, M.Sc selaku dosen dari FPIK UB dan memiliki banyak pengalaman di bidang PKM. Beliau membawakan materi mengenai PKP2 dan Laporan Kemajuan. Beliau menjelaskan secara lengkap bagaimana cara menghadapi PKP2, kewajiban bagi tim PKM saat PKP2, dan sistematika laporan kemajuan agar sesuai dengan kriteria penilaian. “Terdapat banyak hal dalam mempersiapkan diri agar dapat lolos PIMNAS ini. Salah satunya adalah laporan kemajuan harus disiapkan semaksimal mungkin dan sesuai dengan sistematika dan penulisan yang benar untuk masing-masing PKM. Karena dari masing-masing PKM memiliki isi yang berbeda sesuai ketentuannya, dimulai dari pendahuluan, target luaran, metode, hasil yang dicapai, potensi hasil, rencana tahapan berikutnya, dan lampiran. Dari masing-masing bab tersebut harus jelas dan disesuaikan jumlah halamannya. Karena biasanya kesalahan mahasiswa adalah mengabaikan jumlah halaman dalam laporan kemajuan ini, sehingga akan dapat mempengaruhi nilai. Oleh karena itu, harus diperhatikan dalam penulisan laporan kemajuan agar mendapatkan nilai yang maksimal dan juga perlu diperhatikan dalam PKP2 yaitu presentasi, karena nilainya sangat tinggi sehingga perlu dipersiapkan semaksimal mungkin,” ujarnya.
Elfahra Casanza Amaida mahasiswi FKH UB Angkatan 2017
Berlanjut pada pemateri kedua adalah Elfahra Casanza Amaida selaku mahasiswa FKH UB Angkatan 2017 dan pemenang Medali Emas PIMNAS ke-33 tahun 2020. Kak Elfahra berbagi pengalamannya saat mengikuti PIMNAS pada tahun 2019 dan 2020. Tahun 2019 menjadi finalis PIMNAS dengan bidang PKM-KC, sedangkan tahun 2020 mendapatkan Medali Emas Presentasi PKM-PE. Ini menjadi perwujudan bahwa usaha tidak akan mengkhianati hasil. Hal ini dibuktikan dengan prestasi yang diraih oleh Kak Elfahra. Kak Elfahra juga memberikan tips dan strategi dalam mempersiapkan PIMNAS. “Saya ingin memberikan beberapa strategi yang bisa digunakan untuk mempersiapkan PIMNAS yaitu strategi Role-Team. Strategi ini dapat memudahkan kita dalam membangun sebuah komunikasi agar dapat semua pekerjaan terkontrol dan semua anggota tim memiliki tugas masing-masing. Apalagi pada PIMNAS tahun ini dalam satu tim ada 5 orang cara membaginya pun cukup enak, dulu saat tahun saya satu tim 3 orang jadi butuh koordinasi yang cukup. Selain itu, ada juga strategi pelaksanaan program. Strategi ini dibagi menjadi 3 pola besar yaitu perencanaan, eksekusi, dan evaluasi. Dengan strategi ini dapat membantu kita dalam mengerjakan, mengontrol, dan berkomunikasi dalam mempersiapkan PIMNAS,”ujarnya.